Gorontalo, 21 April 2025 — Dalam
upaya memperkuat budaya kepatuhan dan mencegah terjadinya pelanggaran di
lingkungan kerja, Unit Pembangkitan (UP) Gorontalo PLN Nusantara Power
menggelar kegiatan Sosialisasi Whistle Blowing System (WBS) yang diadakan di Aula
Saronde, UP Gorontalo. Acara ini diikuti oleh seluruh Tenaga Alih Daya di
lingkungan UP Gorontalo dan Unit Layanan Pembangkit Tersebar.
Kegiatan yang berlangsung mulai
pukul 14.00 WITA ini bertujuan untuk memperkenalkan sistem pengaduan
pelanggaran (WBS) sebagai salah satu langkah deteksi dini terhadap risiko
kepatuhan di lingkungan kerja. Dengan adanya sistem ini, diharapkan seluruh insan
PLN NP UP Gorontalo dapat berperan aktif dalam menjaga integritas dan
profesionalisme di setiap lini operasional.
Dalam sambutannya, Manager UP
Gorontalo, Hubertus Tri Adi Nugroho, menegaskan pentingnya sosialisasi ini
sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam menerapkan tata kelola perusahaan
yang baik (Good Corporate Governance).
"Whistle Blowing System
bukan hanya sekadar kotak pengaduan, melainkan sebuah mekanisme penting untuk
memastikan setiap tindakan yang tidak sesuai aturan bisa terdeteksi sejak dini.
Ini adalah bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan kerja yang sehat dan
berintegritas. Kami mengajak seluruh rekan-rekan untuk tidak ragu menggunakan
WBS ini dengan bertanggung jawab demi kebaikan bersama," ujar Hubertus Tri
Adi Nugroho.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa
peran serta aktif dari seluruh karyawan maupun TAD baik Cleaning Service,
maupun Jasa O&M, sangat penting dalam mendukung implementasi sistem ini.
Setiap laporan yang masuk melalui WBS akan ditangani secara profesional,
rahasia, dan berlandaskan prinsip perlindungan terhadap pelapor.
Dalam sesi pemaparan materi,
peserta diberikan penjelasan mengenai prosedur pelaporan dan jenis pelanggaran
yang dapat dilaporkan. Selain itu, disampaikan juga pentingnya etika dalam
penggunaan sistem ini, agar tidak disalahgunakan untuk kepentingan pribadi atau
fitnah.
Kegiatan ini mendapat antusiasme yang tinggi
dari peserta. Banyak dari mereka yang aktif bertanya untuk memperjelas
pemahaman terkait mekanisme pelaporan dan tindak lanjutnya. Dengan
suasana yang interaktif, diharapkan para peserta dapat menjadi agen perubahan
di lingkungan kerja masing-masing.
"Kami berterima kasih atas partisipasi
aktif dari seluruh peserta. Ini menunjukkan bahwa semangat kita untuk menjaga
lingkungan kerja yang bersih dari pelanggaran sangat tinggi. Semoga ke
depannya, budaya kepatuhan ini semakin mengakar di UP Gorontalo," tutup
Hubertus Tri Adi Nugroho.
Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, PLN NP
UP Gorontalo semakin mantap melangkah dalam membangun budaya kerja yang bersih,
profesional, dan penuh integritas demi mendukung visi besar perusahaan dalam
menyediakan energi yang andal dan berkelanjutan untuk masyarakat.
0 Comments